Breaking News

Minggu, 03 April 2016

Ujan Nasional, Pemprov DKI Masih Terkendala Fasilitas Komputer

Ujian Nasional 2015.

Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) memantau berjalannya Ujian Nasional (UN) yang berlangsung di SMAN 30, Cempaka Putih, Jakarta Pusat hari ini. Dalam kesempatan itu, Ahok ingin seluruh sekolah di Jakarta sudah bisa melakukan UN berbasis komputer (UNBK) pada tahun 2017 mendatang.

"Sebetulnya kita bisa pakai UNBK. Ada beberapa pihak swasta sudah menawarkan. Kita tinggal ujian di tempat mereka. Seperti sekolah Bina Nusantara yang berbasis komputer lengkap. Kita lagi pikir, mobilisasi kaya gini harusnya gimana," kata Ahok di SMAN 30, Jakarta, Senin (4/4).

Menurut Ahok, Pemprov DKI belum memiliki alat yang memadai untuk melakukan UNBK. Salah satu kendalanya adalah fasilitas dan sarana pra sarana yang ada di setiap sekolah itu sendiri.

"Beli komputernya. Sekarang kalau kita beli komputer, tapi sekolahnya masih rusak nanti kalau kena air komputernya rusak lagi. Kalau gedungnya jelek, kena air, nanti komputernya rusak lagi. Dan kita memang ingin penghematan luar biasa. 2017 mulai jadi butuh 2 tahun. 2018 baru kelihatan," jelas Ahok.

Sekolah di DKI itu, kata Ahok, beda dengan sekolah yang berada di daerah. Rata-rata siswanya lebih dari 1000-an. Bangunan sekolahnya besar-besar.

"Kalau kontraktornya abal-abal, rehab Rp 45 miliar juga enggak ada artinya. Makanya saya ingin konsolidasikan proses lelangnya. Jadi yang menang yang kelas atas saja kayak PU sehingga proyeknya juga jelas," terang dia.

"Kita bisa kirim siswa kita ke universitas. Jadi mereka yang siapkan itu. Siswanya tinggal datang untuk ikut ujian. Tahun depan kalau bangunan sekolah belum siap kita akan kirim siswanya ke universitas," imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan DKI Sopan Adrianto yang menemani Ahok mengatakan, lebih banyak ujian yang menggunakan kertas ketimbang komputer di DKI. Hal ini terjadi karena belum adanya fasilitas yang memadai.

"Tahun ini yang menyelenggarakan UN berbasis komputer dengan UN berbasis kertas itu lebih banyak berbasis kertas. Ini kendalanya sekolah-sekolah masih belum memadai untuk dilakukan UNBK yaitu komputer," kata Sopan.

Namun dia optimis jika tahun depan seluruh sekolah di Jakarta sudah bisa menggelar UN berbasis komputer. Sebab, UNBK banyak manfaatnya ketimbang ujian dengan menggunakan kertas.

"Kita ke depan mentargetkan 2017 kita akan lakukan semuanya UNBK. Termasuk swasta
Kenapa? Karena di komputer itu banyak varian-varian soal, sehingga kemungkinan soal bocor itu tidak ada, dan lebih efisien tidak perlu pencetakan. Sebetulnya dengan berbasis komputer akan meringkas rangkaian panjang untuk persiapan pelaksanaan UN," ujar dia.




***


Bonus Freechips 5.000
Bonus Referral 20%
Bonus Cashback 0.3%
Pelayanan dan Proses Deposit / Withdraw Cepat

Untuk info lebih Lanjut :

Web : Domino365.com
Pin BBM : 5598274D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Designed By